Malang - Sebagai sekolah yang memperhatikan pelestrian budaya tradisional, pada 17 & 18 Juli 2025 SMP Kartika IV-9 kembali mengadakan Haul Wali Agung Tanah Jawa Kanjeng Sunan Kalijaga. Pada hari pertama, kegiatan diisi pagelaran wayang kulit dengan lakon "Lahiré Gatotkaca" oleh Ki Vigo Rama Vinggala, seorang dalang yang masih berusia 14 tahun. Dengan diiringi Karawitan Kartika Laras, ia membawakan lakon "Lahiré Gatotkaca". Tak hanya itu, di tengah pagelaran juga dimeriahkan dengan pertunjukan Tari Hadroh Shof oleh Sanggar Kartika Mubyar.
Berlanjut di hari kedua, kegiatan Haul ini diisi dengan pembacaan yasin dan tahlil, shalawat Nabi dan pengajian oleh Gus M. Shoniful Hadi. Dalam ceramahnya, DAI muda jebolan AKSI Indosiar 2022 itu mengajak para jama'ah untuk memperbanyak shalawat kepada Nabi SAW dan lebih giat dalam menuntut ilmu. "Kita rawat tradisi yang diwariskan para Walisongo dengan baik, budaya kita jangan sampai kita tinggalkan, dengan semangat untuk Negeri yang kita cintai ini," ungkapnya.
Kepala Sekolah SMP Kartika IV-9 Malang, Didik Ismanadi S.Pd Gr, mengapresiasi gelaran kegiatan ini dengan hangat. "Acara ini merupakan salah satu cara untuk melestarikan budaya dan meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya budaya. Ia berharap siswa dapat mengapresiasi budaya sendiri dan melestarikannya melalui kegiatan-kegiatan seperti ini" ujarnya.
Acara yang digelar dua hari itu juga mendapat perhatian dari NU Care LAZISNU Kota Malang. Sebanyak 20 paket snack dan 5 voucher gratis SPP menjadi doorprize yang membuat peserta lebih antusias. Perwakilan dari pengurus NU Care LAZISNU Kota Malang, Erna Sholikhah mengungkapkan, "Acara ini sangat luar biasa, siswa-siswinya pun sangat antusias dan interaktif mengikuti pagelaran wayang kulit hingga pengajian," ungkapnya.
Dengan adanya acara haul ini, SMP Kartika IV-9 Malang menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya dan meningkatkan kesadaran siswa, untuk mencintai budayanya. (alie/hel)
0 Komentar